Minggu, 31 Juli 2011

Dhana Arsega/戴安娜 [bukan] hanya WANITA BIASA

Setelah beberapa jam menunggu di bawah rumah saya sambil kasih makan nyamuk-nyamuk nakal. Akhirnya saya bisa kopdar (kopi darat tapi minumnya teh) dengan seorang Blogger di penghujung bulan juli yang kebetulan juga penghujung bulan Sya'ban menjelang bulan suci Ramadhan. Beliau adalah seorang TKW (Tenaga Kerja Wanita) Hong Kong juga, seperti saya tapi tugasnya beda. Kalau saya tugasnya sebagai pembantu rumah tangga, kalau beliau sebagai pembantu manager merangkap tukang bersih-bersih dan wira-wiri keliling ASIA. Bahkan tahun ini telah menyelesaikan pasca sarjananya dan insyaallah akhir bulan ini akan wisuda. Yang katanya akan dapat gelar MBA (Master of Business Administration).  Inilah yang dinamakan satu profesi beda prestasi. Hebat khan??? Siapa dulu suaminya??? xixixixi (ga nyambung)


Pasti sahabat blogger sudah tahu dengan siapa saya kopdar. Ya.... siapa lagi kalau bukan Mbak Dhana, wanita biasa yang serba bisa. Dengan mudah saya bisa menemukan tempat yang ditunjuk mbak Dhana untuk bertemu. Karena dulu saya juga pernah kerja di daerah itu. Alhamdulillah saya datang dulu tidak membuat beliau menunggu. Sempat berpikir, "Kalau ketemu bisa mengenali mbak Dhana ga ya???" Karena saya pernah kopdar dengan teman facebook yang foto sama orangnya sangat amat jauh berbeda sekali. Tapi lain dengan mbak Dhana, waktu saya duduk dari jauh beliau sudah senyum duluan. Jadi saya yakin inilah mbak Dhana. Yang ternyata ga jauh beda dengan fotonya. Wanita sederhana yang Tingginya hampir sama dengan saya tapi postur tubuhnya kurang lebih separo dari tubuh saya alias langsing xixixi.

Bagai teman lama yang tak berjumpa, kami langsung cas cis cus pakai bahasa jawa campur indonesia. Awalnya jadi pesiennya mbak Dhana, saya di cek tekanan darah dan test darah (punya penyakit deabetes ga??). Yang hasilnya, tekanan darah kurang tapi yang lain-lain normal. Dari sini saya kagum pertama kalinya, ternyata mbak Dhana juga magang di rumah sakit dan akrab dengan serba serbinya rumah sakit. Bukan hanya akrab dengan dunia maya saja rupanya. hehe

Setelah cerita ngalor ngidul tiba-tiba, ceritanya kok menjurus ke masalah pribadi. Saya bilang "Saya nikah 2 minggu terus balik Hong Kong lagi mbak". Mbak Dhana jawab "Lha aku malah nikah 5 hari tak tinggal ke Hong Kong lagi". Saya mlongo, ternyata ada yang lebih menyedihkan dari saya. Tapi suaminya Mbak Dhana sempat kerja di Hong Kong 4 bulan. Kesempatan kangen-kangenan kali yach??? (sok tahu xixixixi). Dan lagi-lagi saya di buat kagum untuk yang kedua kalinya, ternyata usia mbak Dhana 2 tahun lebih muda dari saya. Tapi prestasinya jauh beberapa tingkat diatas saya.
 
Sebenarnya mbak Dhana ga libur, tapi sedang mengunjungi nenek (ibu dari boss nya), jadi kopdar kami tidak murni (kaya emas saja) tapi disambi-sambi). Bagi saya tidak masalah, pertemuan ini yang pertama dan yang terakhir di siang hari tanpa puasa. Karena sekarang sudah puasa dan insyaallah sebelum lebaran mbak Dhana sudah pensiun, mau mengabdi pada suami dan negeri sendiri. Terus bulan 11 saya juga pensiun menyusul mbak Dhana. Tak selamanya to kita ikut orang terus, saatnya menikmati udara segar kampung sendiri. Kata pepatah "Seenak-enaknya di negara orang, masih enak di negara sendiri". Betul apa betul?

Saking baiknya sama majikan, saya pun di ajak makan vegetarian food bareng nenek mbak Dhana. Sebenarnya malu tapi mau xixixi. Habis makan, kami berpisah dan saya menikmati taman dekat rumahnya nenek mbak Dhana. Eh tiba-tiba mbak Dhana telp lagi katanya mau ke pasar. Ya sudah akhirnya nemenin belanja mbak Dhana setelah itu berpisah dan saya pun langsung ke CausWayBay Taman Victory. Dapat ampau merah dan jajan dari mbak Dhana xixixi.
nich mbak Dhana kalau lagi belanja, xixixixi nyolong ini. 
yang dari depan belum sempat dikirim ke saya

Pertemuan singkat namun sangat berkesan. "Semoga pertemuan ini membawa berkah". Kata mbak Dhana. Saya hanya bisa meng Amini do'a mbak Dhana. Semoga masih bisa bertemu sekali lagi sebelum mbak Dhana pensiun. Yang katanya mau di ajak ke Lantau Island (lihat goggle map). hehe

Kesan saya terhadap Mbak Dhana, beliau wanita mandiri (sejak SD sudah hidup jauh dari orang tua), sederhana, berwawasan luas tapi tetap rendah hati, mau bergaul dengan siapa saja. Buktinya tiap ketemu anak Indonesia selalu disapa ramah padahal tidak kenal. Dan yang membuat saya salut, jiwa sosialnya luar biasa. Untuk yang satu ini saya ndak berani buka. Ntar dikira riya', biarlah Mbak Dhana dan Allah saja yang tahu. hehehe. Pokoknya mbak Dhana adalah [bukan] hanya wanita biasa. Bukan menyanjung tapi inilah kenyataan yang ada. Semoga tidak menjadikan mbak Dhana sombong dan tetap rendah hati. Amiiiin.

Eh iya, mbak Dhana juga lagi buka paket hemat di bulan Ramadhan. Beli Hosting+domain ada nilai amalnya lho. Hayo yang belum beli segera hubungi mbak Dhana, harganya Rp. 150.000. Saya bukan sales, yang di gaji oleh mbak Dhana lho, tapi hanya membantu menyebarkan informasi. Moga jadi amal kita semua di bulan Ramadhan. Amiiiiin. SELAMAT MENJALANKAN IBADAH PUASA.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar