Minggu, 11 September 2011

Serupa Tapi Tak Sama

Harta yang paling berharga 
Adalah keluarga
Istana yang paling Indah
Adalah..... keluarga
(Penggalan lagu keluarga cemara. Ada yang Masih ingat??)

Lagu ini pasti cocok buat anda yang tinggal di rumah sendiri bersama keluarga tercinta, tapi bukan buat saya. Karena saya hidup sendiri di luar negeri, yang setiap hari terkurung dalam sangkar emas. Dan hanya bisa libur 2 minggu sekali. Bagi saya, keluarga majikan adalah keluarga kedua saya. Tapi ada yang jauh lebih berharga ketika saya jauh dari keluarga yaitu SAHABAT.


Sahabat yang setiap saat mau memberikan pundaknya ketika saya ingin menumpahkan airmata ini. Yang selalu mengulurkan tangannya disaat saya jatuh tersungkur dan tak mampu berdiri. Yang selalu mengingatkan saya, ketika saya salah jalan. Yang selalu  menghibur disaat saya dalam kesedihan. Yach.... dia sahabat yang paling mengerti dan memahami saya yang keras kepala dan belum bisa bersikap dewasa ini.


Pakai baju kompak meskipun  ga janjian hehe

Foto ini saya ambil bulan mei lalu. Lokasinya di Star Ferry tepatnya di Tsim Tsa Tsui, Kowloon dengan background  International Finance Centre (gedung tinggi dibelakang) yang berada di Central, Hong Kong. Kelihatannya dekat sekali yach, padahal gedung itu berada di seberang lautan dan harus naik ferry untuk menyeberang kesana dengan cepat dan murah. Hanya $2 Central - Tsim Tsa Tsui.

Banyak orang yang bilang kami berdua mirip. Bahkan waktu kami beli baju yang sama, salesnya liatin terus. Mungkin yang ada dalam fikiran sales itu kami kembar. hikz. Padahal kalau mau memperhatikan, kami adalah 2 sosok yang sangat berbeda. Dari postur tubuh saja sudah kelihatan, mungkin wajahnya yang mirip ya??? Entahlah saya sendiri tidak tahu. Meskipun kami berbeda, tapi banyak juga kesamaan yang membuat kami tetap rukun.  Tapi sekarang agak jauh semenjak dia punya pacar. huaaaa jeleus *nangis guling-guling* xixixixi

Dan kebetulan tempat kerja kami dekat, sehingga kalau saya libur sering menghabiskan waktu bersama dia. Kemana-mana hanya berdua, dan sering panik kalau pingin foto berdua. Foto diatas bisa kami dapat dengan bantuan anak Philipina. Biasanya kami suka narsis kalau foto-foto sendiri. Kurang inilah kurang itulah sehingga banyak sekali foto dengan pose yang sama. Tapi foto diatas sekali langsung oke. Karena ga berani bilang "one more" ama tuch orang philipina. *ngaku aja dech kalau emang ga bisa bahasa inggris* haha.

Saya berharap, persahabatan ini akan tetap terjalin sampai nanti kita hidup di Indonesia. Ngomong-ngomong kami lahir dari satu kecamatan. Kami dulu satu SMP,  satu SMEA dan sekarang satu profesi. Jadi bukan sesuatu yang sulit untuk tetap bersahabat, kecuali kalau dia nikah ama orang luar negeri kota. Tapi kalau ada kemauan, pasti ada jalan. Hehe.

Artikel ini diikutkan dalam acara Photo Blogging Kontes oleh HotCoklat.com yang didukung oleh Satukomu.comIndonesia Blog-Media Advertising Community. bagi yang berminat silahkan klik disini
 




Tidak ada komentar:

Posting Komentar